Definisi Manajemen Pemasaran
“Manajemen” merupakan sebuah kata, di mana perencanaan dan
pelaksaan rencana yang telah disusun menjadi konsep krusial untuk dipahami.
Dalam konsep manajemen, seseorang membutuhkan kemampuan untuk membuat rencana
dan strategi, serta laku pembayangan atas apa yang perlu dilakukan untuk
mengeksekusi rencana tersebut.
Dalam sebuah organisasi atau perusahaan, ada rencana jangka
panjang yang biasanya membutuhkan waktu lebih lama dalam hal
pengimplementasiannya. Pelaksanaan rencana manajerial dilakukan dengan cara
mendelegasikan tugas kepada para bawahan yang dianggap mampu untuk
melaksanakannya.
Ada tiga pokok tugas yang berkaitan dengan manajemen, yakni:
1)
Persiapan
rencana, meliputi perancangan strategi umum yang berlaku bagi sebuah
perusahaan.
2)
Pelaksanaan
rencana
3) Evaluasi
yang diadakan dengan cara menganalisa dan mengawasi pelaksanaan rencana.
Biasanya pada akhir waktu pelaksanaan rencana muncul sebuah laporan yang
dipakai untuk mengukur kemungkinan penyimpangan rencana sekaligus mengukur
hasil yang telah dicapai.
Dalam kaitannya dengan definisi manajemen seperti yang telah
disampaikan di atas, kita bisa meletakkan manajemen pemasaran dalam makna
tersendiri, yakni: kegiatan yang berkaitan dengan perencanaan, analisa program,
pelaksanaan, dan fungsi pengawasan program-program yang telah dirancang
sebelumnya.
Kegiatan ini dimaksudkan sebagai cara untuk menopang
transaksi dengan calon pembeli di pasar yang dituju. Ketika menyusun rencana,
fungsi analisa menjadi sangat penting, karena dengan analisa rencana bisa
dibuat menjadi lebih tepat sasaran dan lebih matang.
Pada saat bersamaan, penting bagi para manajer pemasaran
untuk berpikir mengenai penerapan rencana, yang intinya terkait dengan kegiatan
macam apa yang dibutuhkan untuk menjalankan rencana tertentu. Sedangkan yang
terakhir, yakni pengawasan, dibutuhkan untuk meminimalisir terjadinya
penyimpangan-penyimpangan yang mungkin muncul ketika aktivitas berlangsung.