Sebuah perusahaan, umumnya yang
bergerak di bidang produksi komoditas tentu memiliki sejumlah brand (merk) yang
kemudian ikut menjadi citra perusahaan tersebut. Secara garis besar bisa
dibilang bahwa brand (merk) menjadi sebuah aset sangat berharga bagi perusahaan
yang kemudian dipakai di sejumlah produknya, demi tujuan memikat hati konsumen.
Brand (merk) yang berhasil memikat
hati konsumen adalah brand (merk) atau merek dagang dari sebuah produk
yang mana pengguna merasakan manfaat darinya, dan juga yang terpenting,
memiliki nama yang mudah diingat.
Brand (merk) adalah payung untuk
merepresentasikan komodtas yang dihasilkan sebuah perusahaan. Karena itulah
sebuah perusahaan wajib untuk menyediakan langkah-langkah strategis guna
membangun sebuah brand (merk). Langkah-langkah strategis pembangunan sebuah
brand (merk) biasanya dirinci ke dalam brand (merk) management.
Secara kontekstual, atau dilihat
dari kondisi umum perdagangan modern, batas negara kini bukan merupakan
halangan oleh sebab globalisasi telah menembus dinding yang membatasi cakupan
perdagangan antar negara. Karena kondisi tersebut, persaingan antar perusahaan
semakin ketat karena ada banyak sekali produk-produk yang diluncurkan dalam
satu kategori, dan masing-masing dari beranda bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan konsumen.
Konsekuensi dari globalisasi
memunculkan banyak brand (merk) baru yang saling bersaing guna mendapatkan
tempat di hati konsumen. Singkat kata, banyak brand (merk)
unggulan menjadi pilihan utama konsumen namun banyak lainnya hanya menjadi
sebuah nama yang memenuhi kuota pasar namun tidak berhasil menjadi sebuah brand
(merk) yang diinginkankonsumen.
Dengan kondisi semacam itu, tidak
heran bahwa para konsumen menghadapi banyak pilihan komoditas, meski hanya
beberapa brand (merk) yang benar-benar mampu memenuhi kebutuhan mereka. Posisi
strategis sebuah brand (merk) management bisa dilihat dari peran berbagai
saluran komunikasi seperti iklan dalam menawarkan janji dan klaim kepada
konsumen terkait dengan brand (merk) sebuah produk yang dihasilkan perusahaan
tertentu.
Keberhasilan sebuah perusahaan
dalam mengelola brand (merk) management membuat produk yang mereka hasilkan
memiliki karakteristik pembeda yang jelas, berkesinambungan, dan lebih bernilai
di mata konsumen.