Nukleolus bila dilihat dengan
menggunakan suatu mikroskop cahaya akan tampak sebagai bangunan basofil yang
mempunyai ukuran lebih besar dari butir-butir atau kelompok-kelompok kromatin
yang ada pada inti sel.
Struktur Nukleolus :
- Komponen Granular (zona granula) mengandung butiran padat dengan diameter 15-20 nm dan protein ribonukleat.
- Komponen fibrilar terdiri atas fibril-fibril dengan diameter 5-6 nm dan terkandung ribonukleoprotein halus yg berupa transkripsi RNA.
- Kromatin yg berasosiasi dengan nukleolus (kromatin perinukleolus) dan menembus nukleolus (kromatin intranukleolus)
Komposisi yang dimiliki oleh
Nukleolus tersebut adalah suatu protein yang terdiri atas:
- Fosfoprotein
- tRNA
- Enzim fosfatase
Fungsi anak inti menurut
penelitian adalah sebagai tempat pembuatan protein yang akan digunakan untuk
membuat ribosom dan juga sebagai tempat menggandakan sintesis RNA. Hal ini
sejalan dengan hasil penelitian tentang jumlah anak inti pada sel-sel tertentu
yang mendapatkan bahwa pada sel-sel yang sedang aktif membuat protein maka anak
inti akan tampak lebih besar. Dalam menjalankan fungsinya ini anak inti
dikontrol oleh bagian kromosom yang mengandung gen tertentu yang dinamakan
nucleolar organizer.
Terdapat tiga peristiwa yang
merupakan ciri dari fungsi Nukleolus :
- Transkripsi rDNA yang mengkode RNA ribosom (rRNA). Gen-gen tersusun dalam rangkaian yang saling dipisahkan oleh spacer DNA yang panjangnya bervariasi. rRNA ditranskripsi oleh RNA polimerase.
- Pengolahan Pre-rRNA hasil transkripsi rDNA adalah Pre-RNA 45s. Pre-RNA mengalami metilasi, dipotong dan ukuranya direduksi menjadi 3 unit yang lebih kecil yaitu rRNA 18s, rRNA 5 6s, dan rRNA 28s.
- Perakitan sub unit pre-ribosom. Ribosom matang dengan 2 subunit. Ada 4 tipe rRNA tak dirakit dalam inti Penampakan ribosom yang pertama sebagai suatu partikel yang lengkap terlihat di dalam sitosol selama translasi dengan membentuk kompleks dengan mRNA. Sub unit pre ribosom terbentuk dalam inti, dengan tahap awal perakitan terjadi di nukleolus. Sub unit pre-ribosom bermigrasi ke sitosol melalui kompleks porus inti.